KesehatanPemerintahan

RDS Randupitu, peduli CATIN PENTING

RANDUPITU, KIM Gempar – Kegiatan trus di genjot di Pemerintahan Desa Randupitu, melihat rutinitas warga yang sangat sibuk dengan pekerjaan sehari – hari namun masih banyak yang antusias mengikuti kegiatan yang di laksanakan oleh Pemerintah Desa Randupitu.  Randupitu (11/6) pengurus RDS mengundang Para calon pengantin untuk diberikan edukasi tentang pencegahan stunting, sebagai upaya pemerintah desa setempat dalam pencegahan dan penanganan kasus balita gagal tumbuh atau kerdil.
“Stunting banyak faktor yang mempengaruhi salah satu faktor Stunting adalah ketidak tahuan masyarakat terhadap kesehatan tumbuh kembang anak, maka Ini (edukasi pencegahan balita stunting bagi calon pengantin) adalah penanganan stunting sejak dini” kata Bapak Eko Subekti sebagai pendamping kecamatan.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Bapak Shobari ahmad selaku kasi pelayanan Desa Randupitu terkait kebijakan edukasi pencegahan stunting bagi para calon pengantin dan sosialisasi terkait aplikasi ELSIMIL.
di sisi lain Pengurus RDS mengatakan, pihaknya serius dalam pencegahan stunting. Itu ditandai dengan penanganan stunting yang dilakukan secara pentahelix atau multikolaborasi antara pemerintah, unsur pendidikan, tenaga kesehatan, tokoh warga dan semua elemen masyarakat.”Bahkan kami melakukan penanganan pencegahan stunting sejak di dini, dengan memperhatikan kesehatan para calon pengantin,” Ujar Isti.
Calon pengantin di edukasi oleh narasumber dari dinas KB, ibu Tutut bahwa pentingnya pemeriksaan kesehatan sebelum menikah itu sangat penting mengingat kesiapan pasangan untuk menjadi pasangan sehat dan siap menjadi orang tua hebat.Dalam acara tersebut juga ada sesi tanya jawab yang di pandu langsung oleh ibu Rini N. W selaku bidan desa.Dan di akhir acara para catin ini di berikan susu persiapan kehamilan dan FE. Diharapakan dengan pemberian PMT untuk catin ini bisa mencegah stunting sedini mungkin.(isti)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *